Pengin Kerja di Luar Negeri? Simak Dulu Kelebihan dan Kekurangannya

Pengin Kerja di Luar Negeri Perhatikan Dulu Kelebihan dan Kekurangannya Ini (Pexels).

Kerja di luar negeri merupakan impian bagi sebagian besar orang Indonesia. Karena memang banyak keuntungan yang bakal didapat oleh para pekerja ketimbang bekerja di dalam negeri.

Tapi, untuk bisa menembus ke bursa kerja internasional itu gak gampang. Kamu harus punya kompetensi dan segala kelebihan sebagai bekal di sana. Jangan kamu pikir standar kerja di sana dan di sini sama, pasti ada banyak perbedaannya, jadi lebih baik bekali dirimu sebaik-baiknya sebelum memutuskan go international.

Kira-kira apa sih keuntungan dan kerugian kerja di luar negeri?

Baca juga: 20 Menu Buka Puasa dan Sahur yang Menggoyang Lidah di Bulan Ramadan

Keuntungan  

Kerja di luar negeri
Kerja bersama orang asing dari negara berbeda (Pexels)

1. Makin jago bahasa asing

Salah satu syarat umum untuk bisa kerja di luar negeri adalah menguasai bahasa asing, entah itu bahasa universal seperti Inggris, atau bahasa negara yang kamu tuju.

Meskipun kalau kamu diterima artinya bahasa asingmu bagus, tapi pasti ada saja beberapa kata-kata atau bahasa gaul sana yang gak kamu pahami.

Nah dengan memutuskan bekerja di negeri orang, kamu jadi semakin jago berbicara bahasa asing, bahkan dengan bahasa informal mereka.

2. Lebih mandiri

Jauh dari orangtua, kerabat, dan orang tersayang adalah salah satu konsekuensi kerja di luar negeri. Tapi, berjauhan dengan mereka juga memberikan dampak positif buat diri kamu, yaitu bersikap lebih mandiri.

Di rumah pasti kamu apa-apa bisa meminta bantuan orang lain, sakit, minta dianterin, ke tempat kerja, nebeng temen, makan nebeng orang tua.

Kalau di luar negeri, semuanya harus serba sendiri, makan beli sendiri atau masak sendiri, ke tempat kerja berangkat sendiri, sakit pun ke rumah sakit sendiri, kecuali kalau sakitnya parah baru naik ambulans.

3. Mengenal budaya lain

Setiap negara pasti memiliki budaya yang berbeda-beda. Mengetahui keragaman budaya di berbagai dunia tentu sangatlah menarik dan bisa menambah wawasan.

Selain itu, mempelajari budaya lain juga bisa merasakan bagaimana rasanya menjadi minoritas, sikap ini tentu bisa meningkatkan rasa toleranmu ketika kembali ke negara asal

4. Liburan gratis

Cara menikmati liburan ke luar negeri gratis adalah melalui kerjaan. Tapi sayangnya gak semua memiliki kesempatan bertugas ke luar negeri, paling cuma bos-bosnya saja. Nah untuk itu, kalau mau gratis lagi, coba saja langsung kerja di luar negeri.

Sembari cari duit, kamu juga bisa keliling-keliling gratis tanpa takut uang habis. Manfaatkan jaringan pertemanan yang kamu punya di sana untuk mengantarkan kamu berkeliling tempat wisata.

5. Menambah jaringan pertemanan

Zaman seperti saat ini, jaringan merupakan salah satu hal terpenting untuk meningkatkan kariermu. Harapannya mereka bisa merekomendasikan kamu untuk pekerjaanmu nantinya.

Nah bangunlah jaringan pertemanan di luar negeri sana, bekerjalah secara profesional dengan mereka. Ketika kamu kembali ke Indonesia jadikan temanmu itu sebagai orang yang bisa menjelaskan tentang kinerjamu, karena biasanya orang-orang profesional dari luar negeri memiliki nilai plus di mata HR perusahaan.

6. Gaji lebih besar

Salah satu keuntungan yang paling dirasa ketika kerja di luar negeri adalah gaji yang lebih besar. Gaji dihitung berdasarkan dari standar hidup, mulai dari tempat tinggal, hingga biaya makan.

Nah kebanyakan biaya hidup di luar lebih besar ketimbang di Indonesia, oleh sebabnya kamu bakal mendapatkan upah yang besarannya sangat fantastis.

Selain itu, ada banyak pula perusahaan-perusahaan yang sudah menanggung biaya tempat tinggal, transportasi, sampai uang makan karyawannya yang berasal dari luar negeri.

7. Lebih dihargai saat pulang ke Indonesia

Bekerja di luar negeri dinilai memberi tantangan yang lebih ketimbang kerja di Indonesia. Oleh karenanya banyak anggapan kalau kamu memiliki pengalaman bekerja di luar, maka kapabilitas dan kredibilitasmu bakal dijunjung perusahaan dalam negeri.

Ketika kamu sudah merasa bosan dan rindu ingin kembali kerja di Indonesia, kamu bakal dengan mudah menemukan puluhan perusahaan yang mengantre ingin meng-hire-mu.

Kerugian

Kerja di luar negeri
Jauh dari keluarga (Pexels)

Hidup gak selamanya berjalan mulus, kalau ada keuntungan, pasti juga ada kerugian. Kerja di luar negeri meski banyak keuntungan, tapi ada pula risiko yang harus kamu hadapi. Apa saja?

1. Jauh dari keluarga

Keluarga adalah salah satu pihak yang bisa mensupport kita dengan ikhlas dan kapanpun. Kalau kamu merasa lagi stres atau lelah, keluarga siap membantumu untuk melewati masa-masa itu dengan bercengkrama, berwisata bersama, atau sekadar berkumpul bersama.

Tapi, kalau sudah kerja di luar negeri, kamu gak bakal bisa merasakan momen-momen itu setiap harinya. Paling cuma bisa kangen-kangenan lewat telepon atau video call.

2. Harus menyesuaikan kebiasaan

Ingat budaya di Indonesia dan di luar negeri berbeda-beda. Kamu gak bisa sembarangan lagi deh melakukan hal-hal yang orang Indonesia anggap biasa di negara tempat kamu bekerja.

Misalnya di Indonesia kamu bebas merokok di mana saja, tapi di luar negeri mungkin akses kamu untuk merokok akan sangat terbatas, bahkan tidak ada.

Kemudian kalau di sini kamu terbiasa menggunakan jemputan atau dengan ojek online, di sana kamu mungkin bakal lebih sering berjalan kaki atau naik angkutan umum.

3. Biaya hidup serba mahal

Ini yang paling ditakutkan dari para WNI yang kerja di luar, yaitu biaya hidup yang serba mahal. Kalau biasanya kamu ngopi di kafe Indonesia harganya sekitar Rp 30 ribu, di luar mungkin kamu harus merogoh kocek lebih. Makan Rp 20 ribu di warteg kenyang, di luar negeri Rp 20 ribu cuma dapat menu dengan porsi sedikit.

Meski mahal, tapi kan gaji kamu juga bertambah drastis. Gaji tersebut sudah dihitung berdasarkan biaya hidup di negara tersebut, jadi jangan takut kehabisan uang.

Persiapan untuk kerja di luar negeri

Kerja di luar negeri
Passpor menjadi salah satu dokumen penting untuk bekerja di luar negeri (Pexels).

Kemampuan berbahasa asing

Kemampuan berbahasa asing yang mumpuni adalah salah satu modal kuat untuk bisa kerja di luar negeri. Karena bahasa adalah alat komunikasi yang paling penting, kalau gak bisa ngomong pake bahasa asing, gimana mau ngomongin kerjaan, yang ada plonga-plongo doang.

Mental yang kuat

Bekerja di Indonesia saja kamu harus kuat mental, apalagi kerja di luar negeri. Paling tidak mentalmu kuat untuk menghadapi beberapa perubahan entah itu budaya, maupun pergaulan.

Dokumen-dokumen penting

Persiapkan dokumen-dokumen penting saat hendak bekerja keluar. Setidaknya dokumen tersebut memuat data diri, dan statusmu sebagai pekerja yang sah.

Lakukan riset tentang negara tujuan

Kita sudah paham bahwa banyak perbedaan antara negara asal dan tujuan nantinya. Biar gak kaget atau kena cultural shock, coba lakukan riset secara mendalam terlebih dahulu. Ketahui tentang budaya, kebiasaan, adat istiadat, apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dalam kehidupan sehari-hari, dan kalau perlu pelajari tentang hukum umum yang berlaku di negara tujuan.

Itulah keuntungan dan kerugian kerja di luar negeri. Karena kerja di luar itu bukan cuma soal gaji besar saja, tapi juga soal menempa mental dan kariermu ke depannya. Jadi pikirkan dulu matang-matang sebelum memutuskan untuk mengadu nasib di antah berantah! (Editor: Winda Destiana Putri).