Skimming ATM Bisa Menimpa Siapapun, Yuk Jadi Nasabah Cerdas!

Skimming ATM

Belakangan ini, media kembali digegerkan dengan kasus skimming ATM yang menyebabkan lenyapnya uang nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Kediri. Dan gak lama kemudian, hal serupa dialami oleh nasabah Bank Mandiri di Surabaya.

Modus kejahatan ini sebenarnya bukan merupakan hal baru di Indonesia. Dan sebagai seorang nasabah, wajib banget bagimu untuk paham bahwa kejahatan ini bisa menimpa siapapun tanpa pandang bulu.

Buat kamu yang belum tahu betapa bahayanya skimming ATM ini, mari kita bahas secara detil tentang kejahatan yang satu ini. Berikut ulasan lengkapnya.

Cara Kerja Skimming ATM

skimming atm
Setelah diciduk ternyata pelakunya rata-rata bule yang sudah tergabung dalam sindikat (Okezone)

Skimming merupakan metode pencurian data informasi kartu debit maupun kredit, yang dilakukan lewat strip magnetik yang ada dalam kartu tersebut. Jelas sekali, untuk melakukan tindak kejahatan ini, para pelaku membutuhkan perangkat yang bernama skimmer. Perangkat-perangkat ini juga didatangkan dari luar negeri lho.

[Baca: Kartu Debit Itu Punya Kelebihan dan Kekurangan, Yuk Disimak!]

Bentuk dari skimmer cukup beragam, dan umumnya ditaruh di tempat masuknya kartu ATM. Selain skimmer, ada juga kamera pengintai yang dipasang tersembunyi. Tujuannya adalah untuk memantau tombol angka yang diketik nasabah saat memasukkan pin.

Melalui skimmer, ATM korban dikloning ke ATM kosong. Nah, bermodal kartu baru itulah duit tabungan nasabah dikuras.

Ciri-Ciri ATM yang Dipasangi Skimmer

skimming atm
Jangan asal tarik duit dari ATM ya, bisa jadi ada skimmernya (Kompas)

Sulit tentunya mengetahui ATM mana yang diduga dipasangi skimmer. Tapi, berhati-hatilah jika kamu menemukan ATM seperti ini:

1. Ada alat yang mengganjal di bagian kanopi (tudung) penutup keypad

Alat yang mengganjal tersebut bisa jadi merupakan spycamera yang akan merekam tanganmu memencet keypad saat memasukkan pin. Ada baiknya, raba dulu bagian bawah kanopi tersebut sebelum memasukkan kartu.

2. Bentuk mulut slot kartu agak berbeda

Untuk mencuri informasi dari kartu ATM nasabah, tentu saja skimmer harus dipasang di bagian mulut slot kartu. Bila kamu melihat bentuk mulut slot kartu yang gak pada umumnya, tinggalkan saja deh. Jangan menarik uang di sana.

3. ATM yang ada di wilayah terpencil atau tempat wisata

Seperti diberitakan oleh Okezone, pelaku skimming ATM BRI melancarkan aksinya di ATM-ATM yang terletak di wilayah terpencil. Dan selain itu, mereka juga mengincar ATM di tempat-tempat wisata lho.

Cara Menyelamatkan Diri dari Skimming

skimming atm
Mari kita jadi nasabah yang cerdas dalam menanggapi isu ini (Merdeka)

Mengingat tindak kejahatan ini masih berpotensi terjadi di kemudian hari, maka jangan biarkan dirimu jadi korban skimming ATM ya. Lakukan cara-cara ini agar duit di rekeningmu gak hilang secara misterius.

1. Aktifkan fitur notifikasi transaksi via SMS

Fitur ini mungkin sudah jadul, tapi cukup efektif untuk mendeteksi seluruh transaksimu. Ketika ada notifikasi SMS berupa transaksi yang gak wajar, maka kamu bisa langsung melapor ke bank pada saat itu juga. Praktis bukan?

2. Jangan ambil duit di ATM yang sepi dan lemah pengawasan

Ketika ingin menarik uang tunai, jangan lakukan itu di ATM sepi. Usahakan di ATM tersebut ada petugas keamanannya. Pilihlah ATM yang terletak di mall, pusat perbelanjaan, maupun mini market.

3. Rutinlah memeriksa saldo lewat Internet banking

Cara ini tentunya sangat efektif buat kamu yang gak mau mengaktifkan fitur notifikasi transaksi via SMS. Mau gak mau ya pantau terus deh saldo tabunganmu secara rutin untuk mewaspadai adanya aksi skimming.

4. Ganti pin secara rutin

Mengingat para pelaku skimming juga berupaya mengetahui pin ATM-mu, maka gantilah pin secara berkala. Meskipun terlihat agak ngerepotin, tapi gak apa-apalah demi mengurangi risiko rekening dibobol.

Hati-hati, Skimming juga Bisa Menyerang Internet Banking

Apakah skimming bisa menyerang pengguna fasilitas Internet banking? Jawabannya adalah bisa.

Proses penyalinan data bisa dilakukan kapan saja dengan memanfaatkan jaringan WiFi publik lho. Makanya, jangan sampai kamu buka-buka Internet banking deh selain menggunakan WiFi rumah atau WiFi kantor.

Itulah hal-hal yang wajib kamu ketahui seputar kejahatan skimming ATM. Mengingat kejahatan ini bisa terjadi kapan saja, gak ada alasan lagi deh buat gak rutin cek mutasi dan ganti pin ATM.

Meski demikian, bila memang kamu menjadi korban dari tindakan ini, gak usah panik. Tenang saja, jangan buru-buru ganti bank.

[Baca: Saatnya Ganti Akun Bank Kalau Kamu Ngalamin 6 Tanda Ini]

Uang yang hilang karena aksi skimming di rekening bank masih bisa digantikan oleh bank yang bersangkutan. Asalkan uangnya memang benar-benar hilang karena skimming, bukan merupakan kelalaian nasabah lho ya.