Cara Menabung Ini Kumpulkan Uang dalam Waktu Singkat

cara menabung dalam waktu singkat

Di zaman sekarang ini sudah banyak cara menabung dalam waktu singkat yang bisa kamu ikuti. Apalagi, sudah tersedia beragam aplikasi dan fitur perbankan yang memudahkanmu mengumpulkan banyak tabungan dalam waktu yang gak lama. 

Memang gak mudah menerapkan cara menabung dalam waktu singkat untuk pertama kali. Perlu komitmen tinggi agar tabunganmu cepat terkumpul dalam waktu sesingkat mungkin. 

Misalnya, kamu harus menahan godaan untuk gak membeli baju, tas, atau sepatu favoritmu. Kamu juga harus bisa menahan untuk gak ikut nongkrong atau liburan bareng sahabat-sahabatmu. Semua itu dilakukan agar tabunganmu terkumpul dalam waktu singkat.

Tapi, jika kamu sudah memiliki keinginan kuat, menabung banyak dalam waktu singkat pasti akan jadi menyenangkan dan gak membebani. Dengan disiplin yang tinggi, bisa saja kamu mengumpulkan uang Rp1  juta dalam waktu 1 minggu. 

Selain menabung, cara lain mengatur keuangan dengan baik adalah punya proteksi asuransi kesehatan. Dengan begitu, kamu gak perlu keluarin duit saat terjadi risiko kesehatan.

Pengin tahu lebih lanjut tentang atur duit? Yuk, temukan ulasan lebih dalam dari ahlinya di Tanya Lifepal!

Cara menabung dalam waktu singkat: mengumpulkan Rp1 juta dalam seminggu

Saat menabung, kamu juga perlu strategi agar tabunganmu bisa terkumpul banyak dalam waktu yang singkat. Lalu, bagaimana cara menabung dalam waktu singkat hingga Rp1 juta dalam waktu satu minggu?

Sebetulnya mudah saja apabila kamu memiliki komitmen yang kuat untuk menabung dan gak tergoda membeli barang-barang yang gak diperlukan, termasuk mengumpulkan uang sebanyak Rp1 juta dalam waktu seminggu saja.

Contoh, kamu bisa mulai menabung mulai dari Rp50 ribu setiap harinya. Ya, risikonya memang kamu harus merelakan uang jajanmu untuk ditabung, tapi kamu pasti bisa kok

Dengan menabung Rp50 ribu setiap hari, kamu sudah berhasil mengumpulkan uang Rp350 ribu. Sisanya yakni sebesar Rp650 ribu, kamu bisa memanfaatkan pekerjaan sampingan, seperti bisnis dan freelance

Misal, jika freelance menulis satu minggu 2 tulisan, kamu akan mendapat upah Rp50 ribu per tulisannya. Sehingga kamu akan mendapatkan Rp100 ribu dalam satu minggu. 

Agar lebih cepat terkumpul, kamu juga bisa berhemat dengan membawa bekal ke kantor. Tentu lebih hemat dan higienis, bukan? Kamu jadi bisa menyisihkan uang lebih banyak lagi untuk tabunganmu. 

Bayangkan, dengan membawa bekal kamu bisa hemat sampai Rp50 ribu. Katakanlah Rp50 ribu dikali lima hari kerja, hasilnya kamu bisa berhemat sampai Rp250 ribu dalam satu minggu. Bisa buat tambah-tambah tabunganmu, kan?

Dengan cara seperti itu, bukan hal sulit bisa mengumpulkan uang Rp1 juta dalam waktu satu minggu saja.

Tips menabung dalam waktu singkat

Selain cara di atas, kamu juga perlu meningkatkan komitmen dan kedisiplinan untuk menabung. 

Kamu bisa memulainya dengan mencatat pengeluaranmu, memetakan kebutuhan wajibmu setiap bulan, hingga mengurangi membeli hal-hal yang gak diperlukan. 

Gak usah berlama-lama, berikut beberapa cara menabung dalam waktu singkat yang bisa kamu coba dalam waktu satu minggu. 

Hari ke-1: Ketahui kebiasaan burukmu

Hari pertama yang harus kamu lakukan adalah dengan mengetahui kebiasaan burukmu menghabiskan uang, seperti apakah kamu doyan jajan atau mungkin kamu termasuk orang yang “lapar mata” saat belanja.

Dengan mengetahui kebiasaan buruk yang menjadi penyebab keuanganmu tidak stabil, maka kamu bisa mulai mencari solusinya.

Misalnya kamu masuk ke dalam golongan orang yang “lapar mata” saat pergi ke mal. Jadi, tahan dirimu untuk tidak pergi ke mal dalam beberapa waktu.

Kalau pun memang ada kebutuhan yang harus dibeli, fokus pada barang tersebut dan segera pulang setelah membelinya. Jangan sampai kamu kalap dan uangmu terbuang percuma karena membeli barang yang gak dibutuhkan.

Hari ke-2: Merekap pengeluaranmu di bulan terakhir

Gak sedikit orang yang tidak memiliki catatan pemasukan dan pengeluaran setiap bulan. Jadi gak heran kalau mereka gak tahu kemana duitnya pergi. Tiba-tiba udah habis aja bahkan sebelum akhir bulan.

Untuk gak mengalami hal itu terus menerus, kamu perlu mencatat pengeluaran secara detail. Dan untuk memulainya, luangkan waktumu beberapa saat untuk merekap pengeluaranmu di bulan terakhir.

Dengan begitu, kamu bisa tahu mana yang jadi prioritas pengeluaranmu dan mengerem pengeluaran yang tidak penting di bulan selanjutnya. 

Selain itu, kamu juga jadi tahu berapa kira-kira dana yang perlu disiapkan setiap bulan buat pengeluaran wajib, seperti uang kosan, cicilan kendaraan, uang makan, dan lainnya.

Setelah selesai mencatat uang yang harus kamu keluarkan untuk kebutuhan pokok, lanjutkan dengan mencatat biaya lain yang tanpa disadari ternyata cukup menguras saldo rekeningmu setiap bulan, seperti pulsa dan internet, Spotify, member gym, dan lain-lain.

Hitung potensi duit yang bisa kamu tabung setiap bulan

Kamu bisa menggunakan Kalkulator Menabung Bulanan dari Lifepal berikut ini untuk nominal yang bisa kamu sisihkan setiap bulan.

Hari ke-3: Menekan biaya

Pernah gak sih kamu menyadari kalau setiap bulannya kamu mengeluarkan uang untuk hal yang gak benar-benar dibutuhin? Parahnya lagi, bahkan pengeluaran itu gak kecil jumlahnya.

Kamu bisa lho menekan biaya dari hal-hal kecil. Misalnya, kamu berlangganan TV kabel padahal kenyataannya kamu jarang menonton TV. Kalau seperti itu mah lebih baik hentikan biaya langganan secepat mungkin.

Hal lain yang bisa kamu tekan biayanya adalah layanan Internet. Jika kamu merasa biaya Internet untuk satu bulan terlalu mahal, kamu bisa mengganti provider lain yang harganya lebih murah.

Eits.. tapi kamu perlu lihat juga ya apakah provider itu memiliki koneksi yang stabil di area rumahmu. Kalau sinyalnya jelek ya sama saja bohong dong. Gak cuma bikin kesal, tapi boros juga kan karena ujung-ujungnya kamu ganti provider lagi.

Hari ke-4: Ubah kebiasaanmu

Cara menabung dalam waktu singkat selanjutnya adalah dengan mencari tahu apa yang jadi pengeluaran rutinmu atau kebiasaanmu yang tanpa disadari bikin kantong jebol.

Misalnya, kamu pecinta kopi yang setiap hari harus membeli segelas kopi hangat di kafe langganan. Tapi sadarkah kamu berapa banyak uang yang sudah habiskan buat itu doang?

Coba dihitung ya, satu gelas kopi seharga Rp50 ribu dan hari kerja dalam seminggu sebanyak lima hari. Jadi, total biaya yang harus kamu keluarkan untuk segelas kopi dalam seminggu adalah Rp250 ribu.

Bukannya gak boleh, tapi alangkah baiknya jika kamu mengurangi kebiasaan tersebut misalnya dengan membeli bubuk kopinya dan buat sendiri di rumah atau kantor. Jadi lebih irit kan?

Hari ke-5: Tetap konsisten

Bisa dibilang menabung itu seperti maraton. Garis finish-nya terlihat jauh sampai kamu tergoda berhenti di tengah jalan karena lelah. Tapi jika sudah melewati garis finish, rasanya pasti senang banget.

Karena itu, kamu harus konsisten setiap hari menabung dengan nominal yang sama. Gak usah terlalu besar, berawal dari jumlah yang kecil gak masalah kok asalkan konsisten. Syukur-syukur ada uang lebih, jadi bisa menabung lebih besar.

Hari ke-6: Tahan godaan

Setelah selama beberapa hari ekstra ngirit, terkadang kamu pengin melakukan hal yang bisa menguras isi dompet, misalnya nongkrong di mal bareng teman-teman.

Tapi untuk mendapatkan hasil yang memuaskan, terkadang diperlukan pengorbanan lebih. Salah satunya ya memotong pengeluaran untuk bersenang-senang.

Hari ke-7: Hitung hasilnya

Yeay! Sudah seminggu menabung dan ekstra ikat pinggang. Waktunya menghitung hasil yang didapatkan. Kamu juga boleh lho memberikan penghargaan buat dirimu sendiri karena udah berhasil menahan diri selama satu minggu.

Misalnya, dengan membeli makanan di restoran favoritmu atau sekadar menyeruput segelas kopi hangat kesukaanmu.

Tapi ingat perjuanganmu selama seminggu ini, jangan sampai uang tersebut habis dalam sekejap. Yang ada pengorbananmu cuma sia-sia saja dong!

Cara lain untuk mengumpulkan uang

Kamu pun bisa menggunakan cara-cara lain, misal memanfaatkan fitur m banking untuk mengumpulkan uang dalam waktu singkat. Berikut cara lain yang bisa kamu lakukan untuk mengumpulkan uang dalam waktu singkat.

1. Menggunakan sistem menabung otomatis

Agar tabunganmu gak hilang begitu saja, sebaiknya kamu mulai mengatur tabungan otomatis di fitur perbankanmu. Hal ini dilakukan agar saat gajian tiba, uangmu langsung ditarik ke tempat yang aman dan gak dipakai untuk berfoya-foya.

Salah satu bank digital yang menyediakan layanan ini yakni Jenius melalui fitur dream saver. Dengan fitur ini, kamu bisa lho menentukan berapa uang yang harus kamu tarik secara otomatis setelah gajian tiba.

Dengan memanfaatkan fitur ini, kamu tentunya jadi lebih disiplin untuk menabung, dan gak ada alasan lagi untuk gak menabung.

2. Mengunci tabungan

Cara menabung dalam waktu singkat yang bisa kamu lakukan lainnya yakni dengan mengunci tabunganmu atau dengan memilih jenis tabungan yang gak bisa kamu ambil dengan menggunakan ATM atau m-banking.

Dengan mengunci tabungan atau memilih jenis tabungan yang gak bisa ditarik seenaknya, uangmu tetap aman dan gak digunakan untuk membeli hal-hal yang gak penting.

3. Menyimpan uang dari hasil pendapatan lain di rekening yang berbeda

Kamu bisa membuat rekening lain yang berbeda khusus untuk menabung dari penghasilan ekstramu. Pastikan bahwa uang dari penghasilan ekstramu itu tetap aman dan gak terpakai untuk membeli hal-hal yang gak dibutuhkan. 

Kamu juga bisa menggunakan rekening khusus ini untuk menyimpan uang yang berasal dari bonus pekerjaan. Jadi, tabunganmu makin dobel deh!

4. Menggunakan aplikasi tabungan

Cara mengumpulkan tabungan dalam waktu singkat lainnya yakni dengan memanfaatkan aplikasi pengaturan uang di HP-mu. 

Kamu bisa menggunakan aplikasi yang bisa mencatat semua pengeluaranmu dari yang paling kecil hingga paling besar, seperti aplikasi Wally, Spendee, hingga Dompetsehat. 

Dengan mencatat pengeluaranmu ini, kamu jadi tahu seberapa banyak pengeluaran setiap bulannya. Jadi, kamu bisa memperkirakan jumlah uang yang akan kamu tabung setiap bulannya.

5. Memanfaatkan diskon

Jika kamu gak bisa menahan diri untuk membeli baju atau tas, kamu bisa memanfaatkan diskon dari berbagai e-commerce. Kamu juga bisa menunggu hingga diskon tanggal cantik yang biasanya dilakukan oleh beberapa e-commerce

Sebelum membeli barang, kamu bisa membandingkan harga store langsung, dan e-commerce

Memang sedikit repot, namun tentu akan lebih menyenangkan apabila bisa mendapatkan harga lebih murah, bukan? Tabungan pun tetap aman dan gak terganggu.

6. Menjadikan tabungan jadi aset riil

Agar tabungan tetap aman dan gak terus-terusan diambil, sebaiknya jadikan uang tabungan sebagai aset riil, misal dengan membeli emas batangan. 

Tujuannya yakni agar kamu mudah mengontrol keinginanmu untuk belanja. Jadi kamu gak bisa mengambil uang tabungan dengan mudah karena sudah berubah menjadi emas. 

Umumnya orang akan tergiur menggunakan tabungan apabila bentuknya adalah uang, betul kan?

7. Batasi penggunaan listrik

Jika tagihan listrikmu cukup tinggi, sebaiknya sekarang mulai buat strategi untuk mengurangi penggunaan listrik. Misalnya, saat malam hari hanya menyalakan lampu depan dan lampu ruang keluarga saja.

Matikan lampu kamar mandi dan dapur apabila gak digunakan, gak menyalakan TV terus-terusan padahal gak ditonton, dan matikan AC kalau lagi gak panas-panas banget.

Dengan cara simpel ini, tagihan listrikmu pasti akan lumayan berkurang. Coba saja! 

8. Jual preloved yang sudah gak terpakai

Kalau kamu merasa sering impulsif membeli barang yang ujung-ujungnya gak terpakai, sebaiknya mulai dari sekarang dipilah-pilah mana yang masih dibutuhkan dan mana yang sebaiknya dijual saja.

Meski dijual rugi, setidaknya kamu tetap mendapatkan uang dan barang-barang yang membuat sesak rumah bisa berkurang. 

9. Batasi membawa uang cash

Cara menabung dalam waktu singkat yang bisa kamu coba yakni dengan membatasi uang cash yang kamu bawa. Cara ini cukup ampuh, apalagi saat di jalan menemukan jajanan enak. Karena gak ada uang cash, otomatis kamu jadi gak bisa beli jajanan tersebut. 

Itu dia tips menabung yang bisa kamu lakukan dalam satu minggu untuk menghemat pengeluaran dan bikin saldo ATM-mu membuncit. Selamat mencoba! (Editor: Chaerunnisa)