15 Usaha Menguntungkan yang Bisa Dikelola di Daerah Sepi

usaha di daerah sepi

Usaha di daerah sepi gak akan menguntungkan? Coba pikirkan lagi karena pada kenyataannya tidak selalu demikian.

Banyak kok bisnis-bisnis mulai dari rumahan sampai yang skala besar seperti pabrik di pedesaan yang meraup banyak keuntungan.

Zaman sekarang semakin canggih. Meski kamu berjualan di tempat sepi, bukan berarti jualanmu bakal sepi pembeli. Kini kamu bisa melakukan penjualan lewat mana saja, termasuk di media sosial.

Cara konvensionalnya, kamu juga bisa langsung mendatangi para pembeli dan menawarkannya secara langsung. 

Dengan cara itu, lokasi bisnis sepi bukan lagi perkara yang harus ditakutkan. Kecuali, kamu bisnis warung makan, atau bisnis yang memang memerlukan keramaian. 

Coba usaha-usaha berikut sebagai sumber pendapatanmu yang baru 

Bingung mau bisnis apa? Berikut ini 15 usaha di daerah sepi yang bisa mendatangkan banyak keuntungan, cocok dijalankan di daerah pedesaan:

1. Ternak ayam

Peluang usaha di daerah sepi yang pertama adalah menjadi peternak ayam. Beternak ayam, entah itu ayam kampung atau ayam petelur membutuhkan area yang luas dan jauh dari pemukiman.

Daerah sepi, termasuk seperti di pedesaan adalah lokasi yang justru sangat strategis untuk beternak ayam. 

Pertimbangannya ada dua, yaitu luas lahannya, udaranya yang masih bersih, dan tentunya jarang adanya rumah-rumah. 

Kementerian Pertanian telah mengeluarkan batas ideal antara kandang ternak ayam dengan pemukiman warga, yaitu lebih dari 1.000 meter.

Daerah ternak boleh sepi, tapi pemasarannya tetap bisa dilakukan di pusat kota. Kamu bisa mencari calon pembeli seperti rumah-rumah makan di pinggir jalan atau restoran mewah sekalipun. Kalau mau lebih cepat laku bisa dijual langsung ke pasar tradisional. 

2. Ternak sapi

Beternak sapi membutuhkan lahan yang luas, mengingat ukuran tubuh sapi sendiri besar-besar, jadi tidak mungkin dijalankan di lahan yang sempit. Karena itu, pas bila beternak sapi dilakukan di daerah sepi seperti pedesaan khususnya. 

Kondisi rumput di pedesaan yang masih bersih dan segar cocok sebagai pangan sapi. 

Kamu bisa memilih untuk beternak sapi perah atau sapi potong, tergantung mana yang lebih kamu kuasai. Kalau sapi perah, komoditas utamanya adalah susu. 

Susu merupakan minuman yang paling dianjurkan demi kesehatan untuk diminum setiap hari. Jadi jangan takut kamu bakal kehilangan konsumen, karena banyak orang membutuhkan susu sapi terutama anak-anak untuk masa pertumbuhan. 

Susu bisa dijual langsung ke pasar, ke restoran, atau ke rumah-rumah secara langsung. 

Kalau beternak sapi potong, kamu bisa menjualnya ke pasar atau ke restoran-restoran. Penjualannya bakal membludak ketika jelang Hari Raya Idul Fitri atau Adha tiba karena mayoritas masyarakat akan mengonsumsi daging sapi sebagai menu khas.

3. Ternak kambing

Siapa sih yang senang sama bau kambing? Tentunya tidak ada, tapi kalau soal kelezatan dagingnya, siapa yang bisa menolak. Karena persoalan ini, jadi pas kalau beternak kambing dijadikan sebagai usaha di daerah sepi. 

Bau kambing memang menyengat, namun banyak pecinta kuliner yang doyan menyantap sate kambing, atau gulai kambing. Saking banyak peminatnya, gak heran kalau peternak kambing bakal laris manis, apalagi pas Idul Adha. 

Daging-daging kambing bisa dijual ke warung sate, warung gulai, sampai ke restoran mewah. Tapi kalau mau yang pasti laku sih bisa dijual ke pasar tradisional. 

Kurban kambing juga menjadi salah satu syarat ritual keagamaan yaitu aqiqah. Jadi meski daerah peternakan sepi, selalu saja ada pembelinya. Belum lagi biaya perawatannya yang dikeluarkan lebih kecil ketimbang ternak sapi. 

4. Budidaya lele

Budidaya ikan lele membutuhkan kolam yang luas, yaitu setidaknya sekitar 1 meter untuk satu kolam. Tapi kamu gak mungkin hanya memiliki satu kolam saja, karena kolam lele harus disesuaikan dengan umur bibit tersebut.

Semakin besar ukurannya, maka bibit harus dipindahkan ke kolam yang lebih besar agar bisa tumbuh dengan baik. 

Mengingat kebutuhan akan lahannya yang luas, jadi cocok kalau kamu nyemplung ke bisnis ini di tempat yang sepi. Bisa dilakukan di halaman belakang rumah yang tidak terlihat banyak orang. 

Saat panen tiba, jangan takut sepi pembeli, banyak warung-warung pecel lele yang membutuhkan pemasok. 

Agar kamu mampu bersaing dengan pemasok lainnya, berikan harga yang spesial ke warung-warung tersebut agar mereka beralih ke kamu. 

5. Usaha kerajinan khas

Usaha di daerah sepi selanjutnya adalah berjualan kerajinan khas. Misalnya saja menjual kerajinan tangan yang terbuat dari kayu, anyaman bambu, atau kain rajut khas. 

Kamu gak perlu memiliki lokasi usaha yang ada di pusat kota atau pusat keramaian, di tengah desa sepi penduduk saja kamu tetap bisa menjalankan usaha ini. 

Tinggal cara pemasarannya saja harus tepat. Biasanya kalau kerajinan-kerajinan gitu memang dibuatnya di pedesaan, tapi dipasarkannya di toko-toko khas di pusat kota atau lokasi wisata. 

Kalau mau lebih canggih lagi, jual secara online, karena sekarang pasar digital lebih menggiurkan dibandingkan pasar tradisional. 

Dengan terjun ke dunia online, hasil kerajinan juga bisa dikenal oleh banyak orang dari berbagai daerah tentunya. 

6. Budidaya jamur tiram 

Jamur tiram merupakan komoditas yang cocok dibudidayakan di negara tropis seperti Indonesia. 

Budidaya jamur tiram gak harus dilakukan di tempat yang ramai atau pusat kota, kamu bisa melakukannya di desa yang udaranya segar, sepi dari hiruk pikuk asap kendaraan, dan tentunya memiliki lahan yang luas. 

Sebelum memulai budidaya jamur tiram, kamu harus mempersiapkan dulu rumahnya atau istilahnya kumbung. Kumbung terbuat dari kayu yang memiliki fungsi untuk melindungi bibit jamur dari hujan dan menjaga suhu ruangan. 

Saat masa panen tiba, kamu bisa menjualnya di pasar atau restoran-restoran vegetarian, karena jamur sangat bagus untuk yang sedang dalam program diet. 

7. Bertani tanaman organik 

Tinggal di pedesaan yang sepi dan jauh dari pemukiman warga? Manfaatkan saja untuk bercocok tanam. Kalau menanam padi, mungkin kamu membutuhkan lahan yang luas, coba saja bercocok tanam tanaman organik. 

Saat ini tanaman organik sangat digandrungi banyak orang. Karena dinilai lebih sehat untuk dikonsumsi, tidak terkontaminasi zat kimia. 

Tanaman tersebut bisa dijual ke pasar, supermarket, atau dikirim langsung sesuai dengan pesanan orang. 

8. Industri makanan khas 

Masing-masing daerah memiliki kudapan khas sendiri, misalnya bakpia dari Jogja atau keripik tempe dari Purwokerto. Kebanyakan industri makanan khas itu dilakukan di daerah-daerah sepi yang mungkin jauh dari pusat kota. 

Tapi strategi pemasarannya tetap di pusat kota atau di daerah wisata, meski proses produksinya di daerah sepi. 

Bisa juga dijual secara online lewat Instagram atau marketplace seperti Tokopedia atau Bukalapak. 

9. Toko sembako

Usaha di daerah sepi yang dijamin ramai pembeli adalah toko sembako. Karena sembako adalah bahan-bahan utama yang dibutuhkan manusia untuk pemenuhan gizi sehari-hari, termasuk salah satunya beras dan telur. Jadi gak mungkin kan kalau kamu jualan beras gak ada yang beli. 

Buka warung kecil-kecilan memanfaatkan halaman rumah adalah pilihan yang tepat di tempat sepi. Modalnya, kamu tinggal merombak halaman penuh dengan etalase-etalase dagangan, dan mengisinya dengan sembako yang bisa kamu dapatkan di pasar. 

10. Usaha tahu dan tempe 

Industri tahu dan tempe sangat menjanjikan untuk dijadikan bisnis. Bagaimana tidak, makanan yang berasal dari biji kedelai ini sudah menjadi makanan khas dan favorit masyarakat, ditambah lagi harga jualnya yang terbilang murah dan terjangkau. 

Mengingat banyaknya permintaan pasar, tepat bila industri tahu tempe dijadikan usaha di daerah sepi. Limbah buangnya juga terbilang sangat menyengat, jadi pas kalau bikin industri ini jauh dari pemukiman warga.

11. Jasa membersihkan rumah 

Daerah sepi bukan berarti mematikan peluangmu untuk terus membuka usaha. Biasanya, daerah yang sepi penduduk memiliki banyak penduduk yang sibuk bekerja sehingga gak ada waktu untuk bersosialisasi apalagi membersihkan rumah. Di situlah kesempatan terbuka.

Tawarkan saja jasa membersihkan rumah kepada mereka. Kamu juga bisa menawarkan jasa lain seperti merawat atau menitipkan anak-anak, membersihkan kebun, ataupun merawat hewan peliharaan.

12. Pertamini  

Berbeda dengan jenis usaha yang lain, usaha Pertamini justru akan semakin meraup keuntungan bila berada di daerah yang sepi. Semakin jauh dari pusat keramaian, semakin banyak orang yang membutuhkan. 

Upayakan untuk melokasikan usaha pertamini di rute yang strategis, seperti tempat yang sering dilalui banyak wisatawan.

Atau, sekalipun berada di lokasi yang ramai tapi jarak antar pom bensin yang jauh juga bisa menjadi peluang untukmu membuka usaha. Namun, ingat bukalah usaha pertamini yang legal dengan mendaftarkan surat izin pengecer BBM, ya.

13. Laundry

Gak cuma di perumahan saja, peluang usaha laundry sudah mulai menjamur hingga di kampung-kampung atau desa. Terlalu sibuk bekerja hingga banyak orang membutuhkan jasa yang satu ini, apalagi untuk beberapa orang yang gak punya asisten rumah tangga.

Salah satu trik agar bisa menarik pembeli adalah dengan layanan pesan antar. Namun, bila usaha laundry-mu kian besar, pikirkan kembali untuk mempekerjakan kurir ya.

14. Jasa bimbingan belajar

Masa pandemi yang gak tahu kapan akan berakhir, anak-anak masih harus belajar dari rumah bikin banyak ibu rumah tangga stres dan kewalahan antara mengurus anak dan rumah. Di situlah letak peluang yang harus jeli kamu lihat.

Kamu bisa memulai dengan menawarkan jasa menemani anak sekolah online sekaligus mengerjakan tugas rumah mereka. Tawarkan juga jasa lain yakni belajar beberapa pelajaran khusus yang menjadi kekurangan si anak di waktu yang berbeda dari sekolah onlinenya.

15. Jasa cuci mobil

Mudahnya membeli mobil di zaman sekarang jadi keuntungan sendiri untuk beberapa orang yang jeli melihat peluang. Apalagi bila kamu berasa di luar Jakarta, seperti Bogor, Depok, dan Bekasi. 

Banyak orang yang bekerja dari senin hingga jumat ke Jakarta. Lelahnya menghadapi pekerjaan dan padatnya lalu lintas ibu kota membuat banyak orang ingin beristirahat di hari libur. Mereka akan mencari jasa cuci mobil.

Gak cuma jasa cuci mobil saja, kamu juga bisa menyediakan beberapa minuman kemasan di dalam kulkas untuk para pelanggan. Konon katanya, menjual air itu banyak untungnya, lho.

Rahasia sukses buka usaha di daerah sepi tapi ramai pembeli

Sambil mempelajari jenis usaha apa yang akan kamu geluti, kamu juga bisa mempelajari beberapa kiat dan rahasia agar usaha mu ramai pembeli sekalipun berada di wilayah yang sepi penduduk.

1. Cermat melihat peluang dan potensi kebutuhan sekitar

Ada pepatah mengatakan tak kenal maka tak sayang. Dalam dunia usaha, pepatah tersebut berubah menjadi tak kenal makan tak laku. 

Maksudnya adalah sebagai seorang wirausaha, sebelum memulai usaha adalah kenali dulu lingkungan sekitar tempat usahamu.

Apa yang dibutuhkan warga sekitar itulah yang menjadi peluang usahamu. Jangan sampai kamu menjual barang-barang yang ternyata gak terlalu dibutuhkan warga sekitar sehingga kemungkinan lakunya sangat sedikit.

Apabila ingin menghadirkan suatu inovasi, kamu bisa membuat survey terlebih dulu. Lempar kuesioner di sekitar lingkungan tempat usahamu, seperti “Tertarikkah mereka dengan makanan korea” bila kamu ingin membuka gerai makanan Korea.

2. Jeli dalam menentukan harga jual

Sekalipun selisihnya hanya seribu atau dua ribu perak, banyak orang akhirnya memutuskan untuk membeli satu barang yang sama tapi membeli ke penjual lain yang lebih murah. 

Sekalipun jarak penjual tersebut jauh, mereka akan rela menempuh jarak jauh tersebut demi mendapatkan harga barang keinginan dengan murah.

Sebagai wirausaha, kamu harus jeli dalam memikirkan kebiasaan atau cara berpikir warga sekitar. 

Gak masalah untuk mengambil keuntungan yang sedikit asalkan banyak barang yang keluar dan tokomu menjadi terkenal di lingkungan sekitar. 

Keuntungan kecil itu akan terakumulasi menjadi keuntungan yang besar, bukan? Cara menyiasatinya dengan mencari distributor atau agen yang menawarkan produk lebih murah.

3. Jangan lupa update barang-barang baru

Salah satu hal yang harus kamu pelajari saat membuka usaha adalah mempelajari tren yang sedang terjadi di pasar. 

Selalu tawarkan barang-barang atau jasa yang sedang tren di masyarakat. Dengan memingukit tren, tokomu jadi semakin dicari dan didatangi pelanggan.

4. Jangan pernah pelit dengan promo!

Siapa yang gak suka promo. Bahkan kamu sebagai pengelola usaha pun senang sekali bila mendapatkan potongan harga dari distributor atau agen.

Ada banyak promo yang bisa kamu tawarkan kepada pelanggan. Misalnya, diskon hingga 75%, memberikan satu produk gratis kepada pelanggan yang sudah membeli produk senilai Rp500 ribu.

Atau, ada diskon khusus untuk mereka yang bisa membawa 2 hingga 3 teman lainnya berbelanja di tokomu. Berikan promo secara berkala dengan keragaman hadiah yang bervariasi pada tiap periode. 

5. Memaksimalkan pelayanan kepada pelanggan

Banyak wirausaha yang melupakan poin yang satu ini. Sekalipun sangat sepele tapi kesan pertama yang diterima pelanggan saat masuk ke dalam toko atau usahamu adalah hal yang paling dan selalu diingat pelanggan.

Ada banyak bentuk pelayanan yang maksimal yang bisa kamu berikan kepada pelanggan. 

Di antaranya adalah memberikan sikap yang baik saat berhadapan dengan pelanggan, memberikan potongan harga, hingga kebersihan dan kenyamanan tempat belanja bila kamu memiliki toko secara fisik.

Tips marketing usaha di daerah sepi

Optimal dalam memanfaatkan teknologi dan internet adalah salah satu komponen penting dan wajib yang harus kamu pelajari di dunia marketing. Jangan sampai rencana penjualanmu ketinggalan zaman.

Jangan boros dengan mencetak flyer dan menyebarkannya. Dengan internet, kamu bisa mempromosikan produk dan jasa di media sosial. Apalagi, bila kamu bisa membuat produk atau jasa yang kamu tawarkan menjadi viral di media sosial.

Penting merekrut tim marketing yang handal dalam bidangnya. Sudah banyak freelancer media sosial atau desainer yang bisa kamu manfaatkan. 

Gak perlu cari pekerja tetap di dua bidang itu, cukup cari freelancer dengan bayaran sesuai budget tapi hasilnya tetap berkualitas.

Bila kamu memutuskan untuk mengurus media sosial usaha sendiri, maka langkah selanjutnya adalah mengikuti tren yang berkembang di media sosial. 

Selain itu, jangan berjualan hanya di satu tempat media sosial atau marketplace saja. Kalau bisa jualan di semua platform kenapa harus satu platform saja?

Bahkan, banyak pengusaha online yang menjajakan produknya di aplikasi Tik Tok, lho. Untuk itu, kamu wajib mengikut tren, termasuk aplikasi media sosial yang sedang digandrungi masyarakat.

Pertanyaan seputar peluang usaha di daerah sepi

Kamu bisa coba membuka usaha jasa membersihkan rumah bila gak punya modal. Tawarkan jasa kepada tetangga sekitar terlebih dahulu. Biar semakin untung, bisa juga dilengkapi dengan jasa menjaga dan merawat anak, menjaga dan merawat hewan peliharaan, atau merawat kebun.
Baik pelajar SMP, SMA, maupun kuliah, kamu bisa menawarkan jasa bimbingan belajar untuk mendapatkan uang tambahan. Bimbingan belajar pun gak melulu seputar pelajaran seperti matematika, bahasa, IPA, dan IPS. Bisa juga tawarkan bimbingan belajar melukis atau mengaji.
Bila kamu memiliki halaman rumah yang luas, kamu bisa mencoba usaha ternak beberapa hewan seperti ayam, sapi, kambing, dan budidaya lele. Atau, bisa juga buka jasa laundry, jasa cuci mobil, toko sembako, atau industri makanan seperti katering.
  • Maksimalkan teknologi dan internet
  • Pekerjakan tim marketing andal
  • Mengikuti perkembangan tren di media sosial
  • Cermat melihat peluang dan potensi pasar
  • Cermat dalam menentukan harga jual
  • Perbarui produk atau jasa yang kamu tawarkan
  • Sering mengadakan promo secara berkala
  • Maksimalkan pelayanan